Kesuksesaan yang kita miliki merupakan anugrah Tuhan. Sering orang melupakan masa silamnya karena di selimuti kesuksesan yang diperoleh pada saat ini. Tidak sedikit orang lupa akan asal usulnya setelah mereka memperoleh kesuksesan, bahkan orang terdekatnya. Hidup dengan kemewahan, harta yang berlimpah, derajat yang tinggi. Padahal mereka lebih rendah dari binatang. Bagaimana tidak, dengan kekayaan yang dimilikinya, mereka mampu mengorbankan orang tuanya, ada yang menjadikannya seperti babu, ada yang dititip ke panti jompo karena dianggap beban, bahkan ada yang memaki, seakan tak dianggap bahwa itu adalah orang tuanya.
Tapi tidak sedikit pula orang yang sukses, hidup dengan kemewahan, derajat dan pangkat yang tinggi mereka tetap peduli terhadap orang disekitarnya, terutama orang tuanya. Itu lah orang sukses sebenarnya, mereka mengingat bahwa tanpa orang terdekatnya dia tidak mampu berdiri seperti sekarang. Peduli terhadap orang miskin, memaafkan orang yang pernah menjatuhkannya, karena itu dianggap sebagai ujian untuk tetap kokoh, meskipun diambang yang akan roboh. Mereka yang hidup dalam kemewahan, Mereka yang menyadari siapa mereka, dari mana asal mereka, dan kemana tujuan mereka, itulah orang² yang sukses sebenarnya.
Untuk orang sukses, ingatlah bahwa kesuksesan yang kita raih saat ini satupun tidak ada yang luput dari masa lalu yang pernah kita lalui, baik itu orang tua, keluarga, teman, musuh, bahkan hewan sekalipun.
Sadarkah kita bahwa tanpa orang tua kita tidak akan ada.
Sadarkah kita tanpa keluarga kita tidak memiliki dorongan untuk maju.
Sadarkah kita bahwa tanpa teman kita tidak memiliki pergaulan dan saling share ilmu pengetahuan.
Sadarkah kita bahwa tanpa teman yang kita anggap musuh kita tidak akan berani menghadapi tantangan, dan berdiri seperti sekarang setelah bersaing.
Sadarkah kita Binatang seperti ikan yang tiap hari menjadi santapan kita, membuat kita cerdas, menjadi daging dalam tubuh hingga kita menjadi sehat.
Tidak ada seorang pun yang sukses tanpa ada perjuangan, bahkan ada diantara mereka yang sukses berasal dari masa lalu yang sangat suram.
Jangan pernah menyombongkan diri dengan keksuksesan yang kita miliki saat ini. Jadilah pribadi yang baik, meskipun derajat dan pangkat yang kita peroleh saat ini lebih tinggi dari mereka yang pernah ada di masa lalu kita, hanya saja mereka belum seberuntung kita.
Hidup dalam rumah yang beda
Mati dalam lobang tanah yang sama